Presiden selalu mengikuti perkembangan politik dalam negeri, dan
berharap para elit politik dari kelompok tertentu tetap berada dalam
koridor demokrasi. Jangan sengaja membuat gonjang-ganjing.
"Apalagi
dengan sebuah rencana untuk membuat gonjang-ganjing negara kita, agar
pemerintah tidak bisa bekerja. Saya khawatir akan menyusahkan rakyat
kita," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, mengingatkan, pada bagian
lain keterangan persnya di Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (3/3)
pagi, sebelum bertolak ke Jerman.
Kalau negara kita dibuat
tergoncang dan tidak stabil, lanjut Presiden SBY, tidak baik bagi
kehidupan di negeri ini. "Dan tidakkah Tuhan menolong Indonesia dengan
keadaan ekonomi yang terjaga ketika negara lain mengalami kemerosotan,"
Presiden SBY mengingatkan.
Perekonomian Indonesia yang terus
bertumbuh harus dijaga bersama. "Jangan sampai perekonomian yang susah
payah kita jaga harus terjatuh karena keadaan dalam negeri yang tidak
kondusif karena stabilitas politik, sosial, dan situasi keamanan
terganggu akibat hiruk pikuk politik yang dilakukan kelompok tertentu,"
Presiden menegaskan.
"Negara kita makin matang demokrasinya,
hukum makin tegak, masyarakat jernih berpikir, mereka cerdas dan arif.
Oleh karena itu kita jaga dengan sebaik-baiknya keadaan di negeri
tercinta ini,"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar